Selasa, 26 April 2011

18. Indonesia dan Malaysia, Claim Budaya Tidak Etis

Kisah saling klaim budaya antar dua negara tetangga ini pernah berlangsung sangat seru, dari sebuah iklan di televisi hingga cacian dan makian di youtube yang berlangsung hingga saat ini. Biasanya saya hanya menggunakan youtube untuk mencari lagu-lagu baru dan video-video lucu macam briptu norman ataupun video dua lelaki yang melakukan lip sync lagu marimar yang pernah melegenda di kalangan ibu-ibu. Namun kala itu semua berbeda, saya secara kebetulan melihat ada video yang mencaci negara tetangga dan tentunya video responsenya pun banyak. Sudah seperti perang digital, cacian dan makian lintas negara pun terlaksana dengan baik. Oiya, tentunya lintas bahasa juga yang membuat saya seperti membaca kembali skrip ipin upin versi perang dunia.

Rabu, 13 April 2011

17.Pemikiran Tiap Individu Membuat Kita Kaya

Kemarin merupakan hari yang menggembirakan disamping beberapa kekurangberuntungan yang saya alami. Harus mengalah kepada cuaca yang ada telah memberikan kesempatan bagi saya untuk menambah wawasan saya, khususnya suatu pelajaran yang dahulu teman saya pernah menyebutnya sebagai "universitas kehidupan".

Awalnya hari diawali dengan cuaca yang cerah dengan langit yang berwarna biru muda, sedikit awan seakan tergores di atas sebuah samudra, dan cahaya matahari yang hangat menyentuh punggung. Diri ini pun berkeinginan untuk bergegas ke kampus untuk mengurus beberapa hal demi memperoleh gelar sarjana. Keseluruhan rencana berjalan dengan amat baik hingga saat sore menjelang, ada satu kegiatan tersisa yang saya niatkan untuk dilakukan pada hari yang sama yaitu mengambil pesanan dark grey suit. 

Sebelumnya perlu saya berikan informasi bahwa pada hari tersebut saya menggunakan motor turunan dari kakak, sebuah motor terbatas keluaran perusahaan jepang pada tahun 1998-an dan cukuplah tua untuk digunakan. Motor ini berwarna hijau dan berstandar racing (sebutan ini semenan-mena saya gunakan karena motor tersebut tidak mempunyai speedometer, pengukur RPM, dan pengukur level bensin yang berfungsi dengan baik).

Saat semua kegiatan kampus selesai, saatlah kegiatan akhir dijalankan. Hari itu mendung,

Selasa, 12 April 2011

16.Mencari Antusiasme yang Sama

Ini antusiasme yang diriku miliki dalam hidup, apabila ada yang mempunyai gambaran yang sama mari kita berbincang-bincang lebih lama^^


15.Buku: Your Job is Not Your Career

Setiap manusia memiliki pandangan yang berbeda tentang hidup. Bagi saya pribadi hidup di dunia merupakan ibadah, darma kepada sesama, dan juga merupakan kebahagiaan. Bagaimana kita memberi makna pada kehidupan kita, bagaimana kita menjadi seseorang yang berguna di dunia ini, ataupun sebanyak apakah kita memberi, itulah sebenarnya arti hidup dan disanalah letak kebahagiaan sebenarnya. Kebahagiaan juga sangat erat kaitannya dengan menemukan, menjalani, dan memperoleh apa yang menjadi keinginan kita, keinginan yang jujur berasal dari nilai-nilai dalam diri kita.

Kadangkala kebahagiaan hanya diartikan sempit dengan mengaitkannya dengan harta, jabatan, ataupun hal yang dapat dinilai dengan angka. Saya tidak bisa mengatakan salah, hanya banyak contoh di luar sana dimana seorang yang kaya raya nyatanya tidak lebih bahagia dari seorang pegawai biasa. Kebahagiaan orang-orang tersebut terenggut karena mereka tidak dapat melakukan hal sesuai dengan passion ataupun antusiasme mereka. Pernahkah kita berpikir bahwa dalam bekerja, hal yang pertama anda pikirkan adalah salary? Mereka mengejarnya sampai-sampai kehabisan waktu berkualitas untuk memenuhi dan memanjakan diri mereka. Mengejar uang ataupun hal lainnya memang penting, tapi untuk apa? Pada akhirnya hanyalah untuk sebuah kebahagiaan.

Seseorang pernah berkata, apabila anda seorang pekerja, besar kemungkinan anda akan menghabiskan 1/3 hari ataupun hidup anda di dalam pekerjaan anda. Dari perkataan tersebut saya mulai berandai-andai apa jadinya diri saya apabila melakukan hal yang saya tidak sukai berulang-ulang kali, ditambah lagi terkadang lingkungan yang kurang "bersahabat" yang tentunya meningkatkan level stress. Saya tidak mau berada dalam situasi seperti itu, apalagi hal ini menyangkut hidup saya, bukan hidup ia ataupun mereka. Ada sebuah buku yang benar-benar membuka wawasan dan pemahaman saya mengenai pekerjaan saya kelak dan juga tentunya mengenai karir. Ternyata karir dan pekerjaan adalah suatu hal yang berbeda satu sama lain. Pekerjaan hanyalah sebuah alat dalam karir dan dalam mencari karir, kata kuncinya adalah passion. Berikut sampul buku yang saya ceritakan:

Saya ingin mengucapkan banyak terima kasih kepada teman saya, Okky, yang telah bersedia meminjamkan buku karangan Rene kepada saya. Sungguh sebuah pencerahan yang saya dapat. Melalui buku ini, mimpi seakan semakin terlihat jalan pencapaiannya ^^


Senin, 11 April 2011

14.Buku:After Orchard

Tidak dipungkiri bahwa di negeri ini masih banyak orang yang menganggap bahwa negara tetangga ataupun negara asing yang letaknya lebih ke utara peta geografis merupakan negara yang "hebat, serba wah, terbaik, mendekati sempurna". Juga tidak kupingkiri bahwa awalnya pikiran yang sama ada di dalam benak ini sebelum sedikit demi sedikit pemahaman saya berubah akibat membaca salah satu buku keluaran anak negeri. 



After orchard merupakan buku yang menceritakan seorang penulis, Margareta, yang mengungkap sisi lain dari negara tetangga kita, singapur. Mungkin sebagian dari kita menganggap singapur seakan-akan negara sempurna dan nyaman, namun ada sisi lain dari negara ini. Di sini penulis menceritakan sisi kemanusiaan singapur yang kadang-kadang kalah oleh sistem hukumnya sendiri. Semuanya diatur secara tertulis dan ada mekanismenya sendiri. Bagaimana untuk dapat tinggal di sebuah asrama hingga pengaturan bagaimana meminta kasur yang baru yang sangat membuat frustasi. Di buku ini banyak hal yang bisa didapat untuk dapat memperluas wawasan diri bahwa dimanapun kita berada, tidak ada hal yang sempurna.

Sabtu, 09 April 2011

13.Rajin Puasa, Jantung Sehat

Banyak yang mengatakan bahwa puasa membuat tubuh kita sehat, khususnya saluran pencernaan. Tertarik dengan hal tersebut saya mencoba mencari-cari hal yang dapat lebih menjelaskan kalimat tesebut. Ternyata, temuan saya menjadi lebih menarik. Di salah satu artikel disebutkan bahwa rajin berpuasa dapat membuat jantung kita sehat, tapi tolong dicermati kata "rajin" yang terselip dalam kalimat saya ya ^^ (he..he..)

Artikel yang saya baca merupakan hasil sebuah penelitian, disebutkan bahwa orang-orang yang berpuasa secara periodik mempunyai 58% kemungkinan lebih rendah menderita coronary disease. Dalam pengujian yang digunakan, orang-orang yang mewakili sampel orang yang berpuasa merupakan orang-orang yang secara periodik berpuasa 1 hari per bulannya. Wow, bayangkan apabila sebagai muslim kita mengamalkan puasa senin kamis bisa dibayangkan mungkin kemungkinan terkena penyakit jantung akan menjadi semakin kecil lagi ^^

Artikel terkait: new york times

12.Buku: Empat Lensa


Kali ini saya ingin membagi informasi tentang isi dari buku yang sangat membuka wawasan saya mengenai sebuah kepemimpinan. Sebelumnya saya ingin berterima kasih kepada bapak Mardi Wu (CEO Nutrifood) karena telah memberikan pencerahan dengan memberikan buku ini, terlebih lagi secara cuma-cuma (wuahh!). Saya sangat menikmati membaca buku ini halaman demi halamannya karena banyak hal baru yang melawan persepsi seseorang akan dunia kepemimpinan. Apalagi sebelum penyerahan buku ini pak Mardi pernah berkata, mungkin di kemudian hari kepemimpinan seperti inilah yang menjadi masa depan perusahaan. Pilihan kata yang sangat baik, yang membuat semua perhatian mengarah ke buku tersebut. Okay, review dimulai ^^

Saya telah tuntas membaca buku ini, seingat saya buku ini ditulis oleh seseorang yang telah lama berkecimpung di dunia manajemen baik sebagai akademisi ataupun praktisi. Di dalam bukunya beliau bercerita bahwa dalam kepemimpinan harus memperhatikan empat pilar utama, ia menyebutnya sebagai empat lensa. Penggunaan nama lensa digunakan karena kata tersebut mereprentasikan pandangan, sebuah cara pandang. Jadi seseorang harus melihat kempat lensa tersebut dalam memimpin. Empat lensa tersebut diantaranya adalah lensa manusia, lensa pengetahuan, lensa sistem, dan (satu lagi saya lupa ^^).

Banyak pernyataan menarik yang kontroversial dalam buku ini, berikut yang saya kutip:
objektivitas adalah mitos, jangan mengejar target, sistem sebagai penyebab kinerja, jangan menyalahkan, statistik mengajarkan kita untuk diam, motivasi sudah ada dalam diri setiap manusia, hindari penilaian kinerja individual, dan lain-lain. Semua hal tersebut berlawanan dengan praktik di perusahaan saat ini dan tentunya banyak kesangsian bagaimana perusahaan dapat berjalan dengan baik dengan mengikuti kata-kata tersebut, namun seperti kata-kata bapak Mardi: tentunya hal tersebut akan membuat pergolakan, namun bayarannya akan sepadan.

Jumat, 08 April 2011

11.Buku: Chicken Soup for The Soul: Menyingkap Rahasia Mewujudkan Cita-Cita


Judul buku tersebut merupakan buku terkini yang saya baca, sekaligus buku "sup ayam" pertama yang saya beli sendiri. Buku ini menyuguhkan pengalaman-pengalaman orang-orang di seluruh penjuru dunia dalam menggapai impiannya. Buku ini cukup menarik, walaupun belum bisa dikatakan sebagai buku favorit saya.

Di bagian awal buku ini memberikan tips-tips yang dilakukan untuk memulai pengejaran mimpi anda. Semuanya dimulai dengan menuliskan mimpi anda dengan suatu teknik yang disebut afirmasi. Teknik ini dilakukan dengan menuliskan ataupun mengatakan kepada diri anda hal-hal positif yang mendukung pengejaran impian. Teknik yang diberikan tidak terlalu banyak, hanya sekitar 10/20 halaman. Halaman selanjutnya dipenuhi cerita-cerita yang bisa memberikan pencerahan dalam menggapai mimpi. 


Berdasarkan penilaian pribadi buku ini cukup bagus, namun sangat disayangkan setelah saya membacanya hingga halaman 300-an rasa jemu mulai menghampiri. Hingga akhirnya kini saya mencoba beralih ke buku baru ^^ Here we go again, book hunt!

10.Economic Crimes!

Economic crimes merupakan istilah yang digunakan di negara Cina untuk menangkap seseorang yang dianggap sebagai ancaman dari partai komunis. Penangkapan yang dilakukan nantinya akan dinyatakan legal secara hukum. Anehnya, seringkali seseorang ditangkap dahulu tanpa sebab lalu setelah diinterogasi baru dinyatakan salah apa. Biasanya nantinya kesalahannya akan berkisar regulasi bisnis dan juga perpajakan.

Negara tirai bambu tersebut memang tidak sedemokratis negara kita. Negeri tersebut punya sejarah panjang komunisme, tapi apakah hak asasi manusia tidak menjadi pertimbangan disana? Bila mengingat gejolak politik di negara Timur Tengah saat ini, sepertinya ada satu dorongan besar entah terlihat atau tidak yang mencoba mengarahkan tiap negara menjadi demokratis. Mungkinkah negeri tirai bambu ini akan terkena imbasnya? Sebaiknya saya tunggu kabarnya saja.

Seorang ibu yang berumur 70an tahun mengatakan bahwa seseorang meneleponya dan meneriakkan economic crimes. Teriakkan tersebut diarahkan ke anaknya yang hendak ditangkap karena kesalahan economic crimes. Ibu itu mengungkapkan pertanyaannya akan dimana hukum yang ada karena ia tidak diperbolehkan tahu mengapa anaknya ditangkap dan dimana anaknya akan dibawa. Semoga Indonesia tidak menjadi negara yang menggunakan taktik ini, ingatan jaman pemerintahan Soeharto masih tetap ada dimana orang-orang aktifis seringkali hilang tanpa ada sebab.

9.Membaca Gerak Tubuh

Saya pernah mendapat e-book yang bagus mengenai cara membaca gestur tubuh seseorang. Buku tersebut dibuat oleh salah seorang mantan CIA dari negeri paman Sam sana. Keahlian mantan CIA tersebut digunakan dalam membaca gestur tubuh saat interogasi oleh pihak berwajib. Karena dikarang oleh mantan CIA, isi bukunya tidak perlu diragukan lagi. Sebenarnya saya sudah mengunduh dari tempo-tempo dulu, namun belum selesai saya baca (sigh..) karena benar-benar terperinci. Mulai dari gerakan kepala, mata, tangan, kaki, dll.

Di dalam buku ini ia bercerita apa arti gerakan memegang hidung saat berbicara, mengusap leher saat wawancara, dan banyak hal lainnya. Saya berpikir, kalau nanti saya dapat menguasai buku ini mungkin kelak bila punya anak saya akan menjadi orang tua anti tipu daya ha..ha... (silly)

Ada beberapa gerakan yang saya ingat dalam buku tersebut. Beberapa diantaranya adalah gerakan seseorang mengelus-elus bagian bawah leher saat wawancara yang menunjukkan ia sedang merasa "tidak aman". Tidak aman bukan hanya dikarenakan oleh takut, namun juga dapat dikarenakan seseorang tidak yakin dengan jawabannya ataupun berusaha menutupi fakta yang ada. Uniknya untuk pria seringkali gerakan ini divariasikan dengan gerakan membenarkan kerah, sedangkan pada wanita seringkali vasiasinya berupa gerakan membetulkan mata kalung. Gerakan-gerakan tersebut sangat jujur dan sulit untuk dimanipulasi. Ia menyebutnya sebagai "pacifier", gerakan yang otomatis dilakukan manusia untuk menenangkan dirinya.

8.Hati-Hati Citra Digital

Kehidupan manusia saat ini semakin sulit ditutupi. Era digital hampir membuat setiap individu sulit menutupi sifat asli mereka. Bila dalam kehidupan asli mereka dapat bertokoh, namun seringkali di dunia maya mereka tetaplah mereka. Barusan saya baca hal menarik di salah satu surat kabar, bagaimana seorang polisi dilucuti senjatanya akibat postingan ataupun pengunggahan foto.

Seorang polisi dilucuti senjatanya akibat pernah memposisikan dirinya sebagai pembunuh sadis di akun media sosial miliknya. Memang terlihat sepele namun mungkin kepolisian disana menganggap bahwa hal tersebut dapat memicu kejadian yang terlalu jauh di kemudian hari. Untuk contoh kasus foto, pelucutan senjata dilakukan setelah satu hari sebelumnya seorang polisi memasang fotonya yang mengacungkan senjata ke arah kamera, seperti hendak menembak.

Saya jadi berpikir, saat ini saya dengar status di Fa**book sudah terekam di search engine. Saya dengar pula bahwa rumornya beberapa perusahaan menggunakan citra digital dalam menseleksi calon pegawainya. Jadi lebih baik mulai sekarang buat citra yang baik secara digital, mudah-mudahan tidak ada hal buruk yang terjadi di kemudian hari.

7.Keajaiban Keyakinan (part 2)

Sekolah Menengah Atas (SMA)
Masa SMA merupakan masa dimana perkembangan diri terasa secara signifikan. Menginjak masa SMA saya berkenalan dengan OSIS dan juga mulai membiasakan diri bekerja sama dalam mencapai satu tujuan. Walaupun keputusan untuk mengikuti kegiatan tersebut baru muncul pada tahun kedua, saya berterima kasih waktu dan jerih payah yang sempet kami, sebagai satu kesatuan besar rasakan. Banyak perbedaan yang terjadi pada diri saya. Dibalik semua itu, menjadi bagian dari sebuah tim sepak bola merupakan hal yang membantu saya meningkatkan kemampuan komunikasi dan secara tidak langsung memimpin.

Bila saya ingat kembali pada masa itu, saya berkenalan dengan yang namanya kegemaran membaca. Berbagai buku mulai saya baca, khususnya mengenai pengembangan kepribadian dan kemampuan berkomunikasi. Hasilnya saya menjadi tergila-gila dengan yang namanya membaca, kegilaan tersebut kini menjadi hobi lain selain sepakbola.  Kini saya juga merasa bahwa buku-buku menjadi bagian penting dalam perkembangan kepribadian, saya juga menemukan bahwa buku-buku terkadang menjadi teman setia bagi para penyendiri.

Menjadi seorang mahasiswa
Berbagai buku mengatakan bahwa sifat dapat berubah dan dapat terus dikembangkan. Awalnya saya tidak percaya semua itu dan hanya menjalani hidup dengan hobi yang saya peroleh. Di kampus saya mengikuti ketertarikan saya pada beberapa organisasi yang lebih bersifat keprofesian dan banyak mendapatkan pengetahuan dalam bergaul dengan berbagai jenis orang. Hal tersebut dikarena jurusan yang saya masuki merupakan jurusan yang sangat amat beragam. Semua pemeluk agama ada disini hampir semua suku ada pula disini. Semuanya sunguh berbeda dan cara berkomunikasi dengan tiap orang tanpa disadari menjadi harus berbeda. 

Hingga suatu ketika ada suatu pelatihan yang saya ikuti, pelatihan mengenai leadership yang diadakan oleh salah satu perusahaan swasta. Di dalam pelatihan tersebut terdapat suatu sistem yang diterapkan dimana setiap orang diberikan 11 jenis kartu berbeda yang masing-masing melambangkan sifat yang dimiliki seorang pemimpin. Masing-masing kartu tersebut nantinya akan diserahkan kepada orang yang mewakili sifat yang yang dilambangkan. Ada keajaiban di hari terakhir pelatihan tersebut, setiap orang mulai menghitung dan memilah kartu. Aku pun melakukan hal yang sama. Aku tak habis pikir ternyata diriku mendapatkan mayoritas kartu "komunikator" sangat amat banyak. Saat itu seakan flashback masa lalu seakan muncul di kepalaku secepat kilat. 

Hari itu diriku sadar bahwa hal inilah yang menjadi keyakinanku sejak masa SMP dulu. sekitar 7 tahun yang lalu. Tanpa disadari pula diriku mengarah ke arah sana dan seakan-akan terseret di kehidupan yang diriku buat sendiri tanpa sadar bahwa ternyata dari keacak-acakan hidup yang ada ternyata tujuannya tetap sama. Tidak ada yang instan di dunia ini, namun segala sesuatunya mungkin apaila yakin. Saat ini diriku bersyukur kepada Allah telah menjadi seperti ini, walaupun tidak ada yang percaya dahulu aku pernah seperti itu ^^
Dengan berbekal kepercayaan, akan kugapai semua mimpi.

spesial untuk teman-temanku sesama pelajar

6.Keajaiban Keyakinan (part 1)

Hari ini merupakan hari yang spesial untuk saya. Oleh karena itu saya ingin menceritakan sebuah pengalaman diri yang mudah-mudahan dapat berguna bagi kita semua. Cerita ini merupakan pengalaman mengenai keajaiban keyakinan yang saya alami mulai dari SMP sampai dengan menjadi mahasiswa tingkat IV di salah satu perguruan tinggi negeri di Bogor. Awalnya saya ingin menulis buku saya sendiri dengan mengangkat kisah ini, namun saya berubah pikiran. Jadi, silahkan disimak.

Sekolah Menengah Pertama (SMP)
Masa SMP merupakan masa peralihan pertama yang secara sadar kita alami, perpindahan terjadi dari SD ke SMP, dari seorang bocah ke remaja yang mulai mencari relung pergaulannya. Menjadi seseorang yang pemalu tidaklah mudah, mempunyai keterbatasan dalam memberikan gagasan, maju ke depan kelas, bahkan memiliki keraguan membeli sebuah kaset di toko seorang diri.  Beruntung, sifat pemalu yang dimiliki dapat sedikit tertutupi dengan hobi bermain bola. Saya pun mendapat beberapa teman.

Ada satu waktu, bila tidak salah adalah saat saya berada di  tingkat satu (mungkin kelas 7 namanya sekarang) bulan-bulan terakhir sekolah, saya mulai menyadari bahwa pertemanan saya tidak meluas dan ada beberapa waktu terkadang teman satu-satunya adalah kesepian itu sendiri. Dari saat itu otak saya pun mulai bekerja ekstra. Saya mengamati bagaimana tingkah laku seseorang, cara mereka bercengkrama, membuat humor, menatap lawan bicaranya, bahkan sampai ke proses bagaimana seorang siswa pria mencoba melakukan pendekatan ke siswa wanita. Ada kenyataan manis yang saya lihat, ternyata mereka yang sering mengobrol cenderung memiliki teman yang lebih banyak dan luas dibanding mereka yang hanya berdiri tanpa mencoba mencuri sapa. Dalam diri, aku memiliki keinginan untuk menjadi seperti mereka.

Aku mulai lebih aktif mengobrol, membuat humor, dan menghabiskan waktu dengan teman. Saat itu, cara yang saya ambil adalah hanya bermain dan menghabiskan waktu dengan orang lain. Pada saat itu persahabatan masih banyak terbatas pada teman-teman sepermainan dan beberapa teman yang saya kenal melalui masa orientasi siswa (MOS). Waktu itu saya beranggapan bahwa saya yakin dapat berbicara dengan lebih baik suatu saat nanti walaupun pada saat itu arahnya memang belum jelas. Jujur sifat pemalu yang berlebihan masih menjadi sifat saya di penghujung masa SMP, namun  hinga kini saya tidak pernah menyesal karena ternyata kepercayaan untuk menjadi pribadi yang lebih baik tidak hilang di kala itu.

...bersambung ke part 2

5.Lagu: The Flood-Take That

Tentunya semua orang mengenal seorang Robbie Williams ataupun sering disebut dengan Mr. Personality.  Beberapa bulan lalu ia bersama mantan grupnya kembali menyuguhkan sebuah single yang sangat menyentuh hati, berjudul The Flood


Dengarkan liriknya dan cermati videonya yang diputar, sungguh menyentuh hati. Ada semangat di dalam lagu ini, semangat yang bisa digunakan untuk menatap masa depan ^^

Kamis, 07 April 2011

4.Sertifikat Halal dari Dep. Agama?

Baru-baru ini ada berita yang cukup seru untuk dibahas, yaitu niat departemen Agama (depag) Republik Indonesia untuk dapat memberikan sertifikasi halal bagi industri. Dahulu hingga sekarang sertifikat dan sertifikasi halal di Indonesia dilakukan oleh LPPOM-MUI. Sejauh ini saya nilai cukup efektif dan relatif baik penyelenggaraannya. Keinginan depag untuk mengambil alih bukan dalam hal penilaian, namun hanya sekedar administrasi saja. Dari beberapa surat kabar, dikabarkan bahwa pihak MUI beranggapan daripada mengambil sebagian lebih baik mengambil semua penyelenggaraannya saja biar tidak usah repot.

Dari pandangan saya sebagai warga Indonesia, memang agak aneh mengapa hal yang sudah cukup baik dilaksanakan malahan mau diubah-ubah sedangkan masih banyak masalah yang jauh tertinggal namun terlihat kurang diprioritaskan. Saya juga takut, masalah halal kan memang masalah agama namun dengan terikatnya sertifikasi pada depag yang notabenenya pemerintah unsur uang dan politik akan mulai menjangkiti. Siapa bisa menjamin tidak adanya unsur uang dalam meloloskan suatu industri untuk terdaftar sebagai produk halal? Selama sistem pemerintahan belum stabil dan terjamin, saya pribadi masih kurang setuju dengan keinginan depag tersebut.

3.Tempat: Mun-gyeong (Korsel)

Beberapa hari yang lalu saya iseng-iseng melihat salah satu siaran televisi dalam negeri. Kali ini beruntung, setelah beberapa kali mengganti channel akibat keberadaan sinetron hasilnya saya mendapatkan salah satu siaran yang cukup menarik mengenai liputan daerah di korea selatan. Liputannya sangat menginspirasi! Keindahan kota Mun-gyeong membuat penulis terpana.

Berdasarkan kata-kata hostnya yang bule, kota Mun-gyeong berada di bagian Utara Korea Selatan. Dari gambar yang diberikan tempatnya berada di dataran tinggi, lebih tepatnya pegunungan. Dulunya daerah ini menjadi salah jalan utama para pelajar menuju Seoul. Selain sebagai kota, tempat ini juga merupakan sebuah benteng. Jadi kota ini terdapat di ketinggian yang cukup tinggi dan dikelilingi oleh tembok tinggi untuk menahan serangan musuh dari luar. Si bule melansir kalau pada zaman dahulu kota ini dapat menahan serangan pasukan musuh tanpa harus mengumpulkan pasukan untuk menyerang, mungkin maksudnya hanya diperlukan sedikit pasukan untuk bertahan.

Pada waktu si bule menginjakkan kaki pertama ke kota ini, cuaca sedang turun salju, indah banget. Bagi mereka yang pernah menonton film escape from Huang-Shi harusnya dapat mendapat gambaran pemandangan dataran tinggi dan ditambah dengan salju yang turun secara perlahan. Di dalam tembok yang mengelilingi kota, banyak terdapat keindahan alam yang sangat memukau. Sungai yang mengalir dengan jernih, topografi tanah yang berundak, dan juga bukit-bukit terjal yang menyimpan beratus-ratus jalan setapak. Bahkan ada satu jalan setapak yang dipercaya dapat memberikan skor tinggi dalam ujian apabila seseorang melewatinya.

Suatu saat harus disinggahi ^^

2.PLTN Masih Menghkawatirkan

Memang bencana nuklir di Jepang merupakan sebuah bencana besar, namun jangan dilupakan dengan adanya bencana tidak menutup kemungkinan pengetahuan manusia akan bertambah. Beberapa minggu ini sering sekali dikabarkan tentang keadaan PLTN Fukushima di Jepang. Saya sebagai seseorang yang tidak berkecimpung di bidang nuklir dan tidak tahu menahu apapun tentang nuklir, ternyata memiliki hasrat untuk mengetahui lebih jauh sebenarnya apa yang terjadi di Jepang. Masukan terbesar berasal dari pernyataan para ahli di media massa baik dalam maupun luar negeri. Ternyata ada beberapa fakta yang menarik untuk disimak.

Reaktor nuklir yang dimiliki Jepang merupakan reaktor dengan model yang cukup lama. Reaktor tersebut didesain oleh beberapa orang bule, namun setelah mereka mengetahui bahwa hasil rancangannya sebenarnya memiliki potensi yang membahayakan para desainer tersebut mengundurkan diri dari proyek tersebut. Hal ini terjadi di tahun 1960-an.


Fakta lain yang saya baca adalah ternyata kebocoran nuklir bukan kali ini terjadi dan bukan hanya di Chernobyl. Ada beberapa kebocoran kecil yang tidak terliput media, ataupun disembunyikan keberadaanya. Walaupun kebocoran kecil, tentunya masih berpengaruh pada kehidupan manusia di sekitarnya.

Baru-baru ini saya membaca bahwa Amerika telah mengirimkan ahli nuklirnya ke PLTN Fukushima. Ada beberapa pernyataan dari ahli-ahli tersebut. Mereka menganggap masih banyak potensi bahaya di masa depan pada PLTN ini. Mereka menyebutkan bahwa penggunaan air laut untuk mendinginkan reaktor akan membuat semacam lapisan yang menghalangi proses pendinginan selanjutnya. Lapisan tersebut terbentuk akibat reaksi kimia.Mereka juga melansir bahwa mereka masih menyangsikan air laut dapt mendinginkan pusat reaktor. Mereka juga bercerita tentang bagian atas reaktor yang tutupnya terbuka dimana bisa melepaskan zat-zat radio aktif puluhan mil dari reaktor. Ada beberapa bagian dalam reaktor nuklir yang saya sendiri tidak kurang familiar, namun begitulah yang saya tangkap. Ini semua masih dalam penelitian dan pengamatan. Mari  berdoa untuk hasil yang baik.

Saya jadi bertanya bagaimana kebutuhan energi kita dapat dipenuhi tanpa energi nuklir. Apabila ilmu pengetahuan tidak berkembang dengan lebih cepat darimana kita akan mendapatkan listrik. Negara industri seperti Perancis, saya baca mendapatkan 80% pasokan listriknya dari energi nuklir. Semoga sumber energi lain dapat diperoleh ataupun peningkatan keamanan akan PLTN semakin ditingkatkan. Tidak ada hal yang 100% aman, namun resiko dapat diperkecil. Semua mungkin dapat dilakukan, apabila kemauan untuk belajar selalu ada.

Rabu, 06 April 2011

1.Mari Mulai

Senang rasanya kembali menghidupkan semangat blogging yang dulu pernah vakum secara beberapa saat. Sekarang diriku tersandar nyaman di atas kasur bersama bantal besar berwarna kuning pembelian ibu, menempel pada salah satu sisi kamar. Teman satu-satunya hanya sebuah laptop hitam bermerk Le**vo. Bukan karena tidak memiliki teman, sodara ataupun yang lainnya, tapi karena keputusan tuk menunda tidur hanya untuk berbicara panjang lebar di YM yang saat itu semua berakhir, harus dilanjutkan dengan pertandingan Real Madrid vs Hotspurs. (Sigh..) Hasilnya Spurs dipermalukan, membosankan.


Di blog yang kedua ini ingin rasanya hanya mengetik apa yang ada di pikiran seorang mahasiswa tingkat akhir ini. Jadi teringat di blog pertama diriku terlalu banyak berpikiran akan konsep, konten dan lain-lain. Sekarang ingin semuanya mengalir saja, tidak terlalu mementingkan pencarian konten atau apapun bahkan sepertinya ingin mencoba mengetik tanpa harus menghapus tulisan yang sudah dituliskan sepuluh jari-jari berukuran kecili ini.

Setelah mengetik dua paragraf, diriku jadi mulai berpikir nama yang kugunakan termasuk aneh. "Gigilokuning" nama yang tak lazim digunakan tapi sering diriku gunakan untuk mendaftar di beberapa portal digital. Bahkan nama blognya juga gigilokuning, (hmm..) nama yang cukup aneh pikirku untuk sebuah blog, tapi tidak apalah kesenangan kan berasal dari proses penulisan, bukan dari proses penamaan (hehe..). Walaupun kalau diingat-ingat diriku ingin nama blog ini menjadi "laptophitam" karena laptop itulah yang menemani ku satu tahun ini. Besar harapan saya laptop ini segera diganti.

Mari memulai semuanya!!
Semoga bisa terus menulis!!